Minggu ke-6
1.
Jelaskan perbedaan jenis pasar dan
masing-masing beri 3 contoh!
Berdasarkan Wujudnya
Menurut wujudnya pasar dibedakan
menjadi pasar konkret dan pasar abstrak :
a. Pasar Konkret (pasar nyata)
merupakan
pasar yang menunjukkan suatu tempat terjadinya hubungan secar langsung (tatap
muka) antara pembeli dan penjual. Barang yang diperjualbelikan pun berada di
tempat tersebut. Misalnya pasar-pasar tradisional dan swalayan.
b. Pasar Abstrak (tidak nyata)
merupakan pasar yang menunjukkan hubungan
antara penjual dan pembeli, baik secara langsung maupun tidak langsung,
barangnya tidak secara langsung dapat diperoleh pembeli. Misalnya, pasar modal
di Bursa Efek Indonesia.
2. Berdasarkan Waktu Terjadinya
Menurut
waktu terjadinya pasar dibedakan menjadi pasar harian, pasar mingguan,
pasar bulanan, pasar tahunan, dan pasar temporer.
a. Pasar Harian merupakan
pasar yang melakukan aktivitas setiap hari. Misalnya pasar pagi, toserba,
dan warung-warung
b. Pasar mingguan merupakan
pasar yang melakukan aktivitas setiap satu minggu sekali. Misalnya pasar senin
atau pasar minggu yang ada di daerah pedesaan
c. Pasar bulanan merupakan
pasar yang melakukan aktivitas setiap satu bulan sekali. Dalam aktivitasnya
bisa satu hari atau lebih. Misalnya, pasar yang biasa terjadi di depan
kantor-kantor tempat pensiunan atau purnawirawan yang mengambil uang tunjangan
pensiunannya tiap awal bulan.
d. Pasar tahunan merupakan
pasar yang melakukan aktivitas setiap satu tahun sekali. Kejadian pasar ini
biasanya lebih dari satu hari, bahkan bisa mencapai lebih dari satu bulan.
Misalnya Pekan Raya Jakarta, pasar malam, dan pameran pembangunan.
e. Pasar temporer merupakan
pasar yang dapat terjadi sewaktu-waktu dalam waktu yang tidak tentu (tidak
rutin) pasar ini biasanya terjadi pada peristiwa tertentu. Misalnya pasar
murah, bazar, dan pasar karena ada perayaan kemerdekaan RI.
3. Berdasarkan Luas
Jangkauannya
Menurut luas jangkauannya pasar
dibedakan menjadi pasar lokal, pasar nasional, dan pasar internasional.
a. Pasar lokal merupakan pasar
yang mempertemukan penjual dan pembeli dari berbagai daerah atau wilayah
tertentu saja.
b. Pasar nasional merupakan
pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli dari berbagai daerah atau wilayah
dalam suatu negara. Misalnya, pasar kayu putih di Ambon dan pasar tembakau di
Deli.
c. Pasar internasional penjual
dan pembeli dari berbagai negara. Misalnya pasar tembakau di Bremen Jerman.
4. Berdasarkan Hubungannya
Dengan Proses Produksi
Menurut hubungannya dengan proses
produksi pasar dibedakan menjadi pasar output dan pasar input.
a. Pasar output (pasar produk)
merupakan pasar yang memperjualbelikan barang-barang hasil produksi (biasanya
dalam bentuk jadi).
b. Pasar input (pasar
faktor produksi) merupakan interaksi antara permintaan dan penawaran terhadap
barang dan jasa sebagai masukan pada suatu proses produksi (sumber daya alam,
berupa bahan tambang, hasil pertanian, tanah, tenaga kerja, dan barang modal).
2.
Buatlah skema bauran pemasaran!
- SKEMA PEMASARAN
3.
Sebut dan jelaskan tujuan sistem
pemasaran !
- Memperkenalkan Produk kepada Umum
- Melakukan Promosi baik dalam bentuk fisik maupun maya
- Mendukung Penjualan hingga terjadinya penjualan
- Melakukan pemetaan terhadap pasar (market share, dsb)
- Analisa terhadap kompetitor (pesaing usaha)
- Membuat Feed back bagi produksi (tentang kekurangan dan kelebihan produk yang dibuat dan dipasarkan)
- Sebagai acuan / pertimbangan untuk peningkatan produksi pada periode selanjutnya.
Minggu ke-7
1. Buatlah dengan suatu contoh kasus tenang
proses produksi (input, proses, output) sebutkan jenis barangnya untuk:
pakaian, makanan, minuman, sepatu!
Proses
Produksi (Input-Proses-Output) pakaian,makanan,minuman dan sepatu.
1. Proses
produksi membuat pakaian wanita hamil
Input : Bahan Baju, Benang Jahit,Mesin Jahit, Alat Ukur Badan,gunting.
Proses : - Sesuaikan bahan pakaian terhadap ibu hamil,Ukur kan bahan pada ibu hamil,
Input : Bahan Baju, Benang Jahit,Mesin Jahit, Alat Ukur Badan,gunting.
Proses : - Sesuaikan bahan pakaian terhadap ibu hamil,Ukur kan bahan pada ibu hamil,
-
gunting bahan pakaian yang telah di
sesuaikan .
-
masukan benang jahit ke dalam mesin
jahit.
-
setelah di gunting dan sesuai dengan
ukuran , maka jahit bahan menggunakan mesin jahit yang telah di masukkan benang
jahit .
output : setelah di jahit akan menghasilkan baju ibu hamil .
2. Proses
produksi membuat minuman Es the manis
input : Gelas,Sendok,Gula pasir,The celup bendera,air,es batu.
proses :-masak air hingga matang, masukkan gula dan the ke dalam gelas.
input : Gelas,Sendok,Gula pasir,The celup bendera,air,es batu.
proses :-masak air hingga matang, masukkan gula dan the ke dalam gelas.
-Masukkan
air yang telah matang ke dalam gelas.
-aduk menggunakan sendok
-masukan es batu.
-aduk menggunakan sendok
-masukan es batu.
Output : setelah di campur es batu ,
maka akan menghasil kan the manis yang dingin .
3. Proses
produksi Nasi Goreng
Input : beras,kecap,cabai,bawang
merah,bawang putih,minyak goreng.
Proses : - iris bawang merah,bawang
putih dan cabai hingga halus
-masak beras hingga matang
-setelah selesai, nyalakan kompor dan taruh penggorengan di atas kompor.
- tuangkan minyak pada penggorengan
-jika api sudah panas,masukkan bawang merah,bawang putih,cabai yang telah di iris.
- masukkan nasi dan tuangkan kecap
-aduk hingga merata
output : setelah di aduk merata akan menghasilkan nasi goring yang lezat .
-masak beras hingga matang
-setelah selesai, nyalakan kompor dan taruh penggorengan di atas kompor.
- tuangkan minyak pada penggorengan
-jika api sudah panas,masukkan bawang merah,bawang putih,cabai yang telah di iris.
- masukkan nasi dan tuangkan kecap
-aduk hingga merata
output : setelah di aduk merata akan menghasilkan nasi goring yang lezat .
4. Proses
produksi Sepatu.
input : kulit domba,lem,benang sol,jarum jahit sepatu
proses : - Dalam pembuatan sepatu, penggunaan lem sangat mutlak dan vital. Aplikasi lem dalam membuat sepatu tergantung dari bahan dan proses yang akan dilakukan. Sedangkan lem sendiri pada dasarnya di bagi menjadi tiga, yaitu bahan primer (yaitu bahan pertama yang dioleskan pada bahan) lem kuning dan lem putih. Lem kuning biasanya dipakai sebagai bahan perekat Bantu jahit. Sedang untuk jenis lem putih digunakan dalam berbagai aplikasi khususnya antara bahan PVC, EVA dan Kulit. Yang perlu diperhatikan adalah proses pengeleman, karena tiap bahan aplikasinya berbeda.
Pembuatan pola sepatu dapat dilakukan dengan dua metode, pertama secara manual dan memakai computer. Pokok permasalahan utama dalam pembuatan pola, adalah cara pengukuran kaki yang benar, acuan sepatu yang bagus, dan acuan baku dari model yang ingin di buat. Pembuatan pola secara manual memakai metode copy of last dan geometri. Sedang kalau memakai computer biasanya menggunakan metode geometri.
Pendekatan copy of last mempunyai tingkat keakuratan yang cukup tinggi dan tingkat fitting yang lebih baik di bandingkan dengan yang geometri. Hal tersebut dapat terjadi karena metode copy of last langsung menggambar pola dari acuan sepatu. Sedang geometriu berdasarkan rumus perhitungan saja.
Pembuatan sepatu yang baik, sangat tergantung dari acuan yang di pakai. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah ukuran panjang sepatu, ukurang tinggi hak, model dan bahan yang di pakai. Jangan sampai sepatu tersebut tidak enak waktu dipakai dan membuat kaki sakit.
Penyelesaian akhir pembuatan sepatu adalah membersihkan sisa sisa lem yang menempel, merapikan jahitan. Setelah semuanya selesai, sepatu bias di cat ulang atau sekedar diberi lacker dan semir yang natural untuk mengkilapkan sepatu.
input : kulit domba,lem,benang sol,jarum jahit sepatu
proses : - Dalam pembuatan sepatu, penggunaan lem sangat mutlak dan vital. Aplikasi lem dalam membuat sepatu tergantung dari bahan dan proses yang akan dilakukan. Sedangkan lem sendiri pada dasarnya di bagi menjadi tiga, yaitu bahan primer (yaitu bahan pertama yang dioleskan pada bahan) lem kuning dan lem putih. Lem kuning biasanya dipakai sebagai bahan perekat Bantu jahit. Sedang untuk jenis lem putih digunakan dalam berbagai aplikasi khususnya antara bahan PVC, EVA dan Kulit. Yang perlu diperhatikan adalah proses pengeleman, karena tiap bahan aplikasinya berbeda.
Pembuatan pola sepatu dapat dilakukan dengan dua metode, pertama secara manual dan memakai computer. Pokok permasalahan utama dalam pembuatan pola, adalah cara pengukuran kaki yang benar, acuan sepatu yang bagus, dan acuan baku dari model yang ingin di buat. Pembuatan pola secara manual memakai metode copy of last dan geometri. Sedang kalau memakai computer biasanya menggunakan metode geometri.
Pendekatan copy of last mempunyai tingkat keakuratan yang cukup tinggi dan tingkat fitting yang lebih baik di bandingkan dengan yang geometri. Hal tersebut dapat terjadi karena metode copy of last langsung menggambar pola dari acuan sepatu. Sedang geometriu berdasarkan rumus perhitungan saja.
Pembuatan sepatu yang baik, sangat tergantung dari acuan yang di pakai. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah ukuran panjang sepatu, ukurang tinggi hak, model dan bahan yang di pakai. Jangan sampai sepatu tersebut tidak enak waktu dipakai dan membuat kaki sakit.
Penyelesaian akhir pembuatan sepatu adalah membersihkan sisa sisa lem yang menempel, merapikan jahitan. Setelah semuanya selesai, sepatu bias di cat ulang atau sekedar diberi lacker dan semir yang natural untuk mengkilapkan sepatu.
Out
put : Sepatu Kulit
2. Jelaskan perbedaan manajemen produksi dan
produksi ceritakan dengan suatu ilustrasi
- Pengertian
Manajemen Produksi yaitu kegiatan atau usaha yang
dilakukan untuk mencapai tujuan dengan menggunakan /koordinasi kegiatan
orang lain.
Organisasi yaitu alat untuk mencapai tujuan dalam manajemen.
Ø Manajemen
Produksi yaitu kegiatan untuk mengatur dan mengkoordinasikan penggunaan
sumber-sumber daya.
Dalam peningkatan produktivitas dijumpai 2 permasalahan penting, yaitu:
1. Produktifitas akan meningkat apabila terdapat perbaikan kondisi kerja
2. Beberapa peningkatan produktivits tidak dapat membantu organisasi secara keseluruhan.
·
Pengertian produksi
Ø
Suatu kegiatan atau proses yang mengubah masukan (input) menjadi keluaran
(output). kegiatan yang menghasilkan barang, baik barang jadi, setengah jadi,
barang industri, suku cadang maupun komponen-komponen penunjang.
Ø kegiatan
yang berhubungan dengan usaha penciptaan dan penambahan kegunaan suatu barang
atau jasa.
Ø Utilitas
/ Kegunaan (Utility) adalah kemampuan suatu produk untuk memuaskan keinginan
manusia (konsumen).
Terdapat empat jenis utilitas berbasis produksi:
Terdapat empat jenis utilitas berbasis produksi:
- Utilitas waktu : perusahaan membuat produk tersedia sewaktu konsumen menginginkannnya. Misalnya hiasan pohon natal di waktu natal
- Utilitas tempat: Produk-produk tersedia di tempat yang sesuai bagi konsumen
- Utilitas kepemilikan : Dengan membuat suatu produk tersedia bagi konsumen untuk dimiliki dan digunakan.
- Utilitas
bentuk : Dengan mengubah bahan mentah menjadi barang jadi, produksi
menyebabkan produk-produk menjadi tersedia.
Produksi diartikan sebagai suatu kegiatan yang mentransformasikan masukan(input) menjadi keluaran(output).
Proses Produksi dapat ditinjau dari 2 segi yaitu:
- Kelangsungan hidup
- Produksi terus-menerus dilakukan sebagai proses untuk mengubah bentuk barang-barang.walaupun terjadi perubahan bentuk barang-barang tetapi tidak mengubah susunan dan fungsi alat-alat mesin. proses ini menghasilkan produk yang standar(massal)
- Produksi yang terputus-putusProses produksi ini dilakukan berdasarkan pesanan sehingga harus mengatur kembali alat-alat dan penyesuaian terus-menerus.
- Teknik
a. Proses Ekkstraktif
b. Proses analitis
c. Proses Pengubahan
d. Proses Sintetis
3.
Sebutkan pengambilan keputusan dalam
manajemen produksi!
Dilihat dari kondisi keputusan yang
harus diambil, dibedakan menjadi :
1. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang pasti
2. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang mengandung resiko
3. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang tidak pasti
4. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang timbul karena pertentangan dengan keadaan lain.
1. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang pasti
2. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang mengandung resiko
3. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang tidak pasti
4. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang timbul karena pertentangan dengan keadaan lain.
Minggu ke-8 & 9
1.Apa yang dimaksud dengan nilai
waktu uang dan buatlah satu contoh perhitungan tentang nilai waktu uang
sekarang/ saat ini dan nilai uang yang akan datang?
Nilai waktu uang adalah suatu konsep
yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga dari pada nilai
uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai
uang yang disebabkan karena perbedaaan waktu.
Nilai waktu uang yang akan
datang (future value)
contoh soal :
Tuan Budi pada 1 Januari 2005 menanamkan modalnya sebesar Rp 10.000.000, dalam bentuk deposito di bank selama 1 tahun, dan bank bersedia memberikan bunga 10% per tahun, maka pada 31 Desember 2005 Tuan Budi akan menerima uang miliknya yang terdiri dari modal pokok ditambah bunganya. Perhitungannya sbb :
Future value = Mo (1+i) n
FV = 10.000.000 (1 + 0.10) 1
FV = 10.000.000 (1 + 0.10)
FV = 10.000.000 + 1.000.000
FV = 11.000.000
Jadi, nilai yang akan datang (Future Value) uang milik Tuan Budi adalah Rp 11.000.000
Tuan Budi pada 1 Januari 2005 menanamkan modalnya sebesar Rp 10.000.000, dalam bentuk deposito di bank selama 1 tahun, dan bank bersedia memberikan bunga 10% per tahun, maka pada 31 Desember 2005 Tuan Budi akan menerima uang miliknya yang terdiri dari modal pokok ditambah bunganya. Perhitungannya sbb :
Future value = Mo (1+i) n
FV = 10.000.000 (1 + 0.10) 1
FV = 10.000.000 (1 + 0.10)
FV = 10.000.000 + 1.000.000
FV = 11.000.000
Jadi, nilai yang akan datang (Future Value) uang milik Tuan Budi adalah Rp 11.000.000
Nilai waktu uang sekarang
Contoh soal :
Setahun lagi rudi akan menerima uang sebanyak Rp 10.000, Berapakah nilai uang tersebut jika tingkat bunga adalah 13% setahun ?
Diketahui:
A = Rp 10.000
r = 0,13
t = 1
rumus:
P = A/I + r.t
P = 10.000/1 + (0.13) (1)
P = 8849,56
Setahun lagi rudi akan menerima uang sebanyak Rp 10.000, Berapakah nilai uang tersebut jika tingkat bunga adalah 13% setahun ?
Diketahui:
A = Rp 10.000
r = 0,13
t = 1
rumus:
P = A/I + r.t
P = 10.000/1 + (0.13) (1)
P = 8849,56
1.
Jelaskan dengan singkat padat alasan
mengapa perusahaan membutuhkan dana!
·
Alasan-alasan perusahaan
membutuhkan dana jangka pendek ?
Ø - Memenuhi biaya bulanan
Ø - Hal-hal darurat yang tidak
di antisipasi
Ø - Permasalahan arus kas
Ø - Perluasan persediaan yang
ada
Ø - Program promosi temporer
·
Alasan-alasan perusahaan
membutuhkan dana jangka panjang ?
Ø - Pengembangan produk baru
Ø - Penggantian peralatan
modal
Ø - Merger atau ekuisisi
Ø - Ekspansi kepasar baru
Ø - Membangun fasilitas baru
3.Sebutkan apa saja metode penilaian investasi !
Pada umumnya terdapat lima metode yang dapat
dipertimbangkan untuk dipakai dalam penilaian aliran kas dari suatu investasi,
yaitu :
1
Payback Period (PP)
2
Net Present Value (NPV)
3
Internal Rate of Return (IRR)
4
Profitability Index (PI)
5
Break Even Point (BEP)
0 komentar:
Posting Komentar